Jokowi Minta Embung Rawa Sari di Tarakan Selesai 2018


Presiden Joko Widodo berharap pembangunan Embung Rawa Sari, Kota Tarakan, Kalimantan Utara, yang sudah dimulai sejak 2016 lalu, bisa selesai pada 2018.
Dengan demikian, kecukupan suplai air untuk Kota Tarakan betul-betul bisa diandalkan tanpa ada kekurangan.
"Karena memang di sini kan tidak ada sungai besar, sehingga air-air dari sungai kecil pun harus kita tampung," kata Presiden Jokowi saat meninjau pembangunan Embung Rawa Sari, Kota Tarakan, Jumat (6/10/2017) pagi,
Sementara itu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Embung Rawa Sari ini diharapkan mampu mencukupi kebutuhan air baku dari masyarakat Tarakan yang mencapai 900 liter/detik.
Saat ini sudah tersedia 400 liter/detik dan masih kurang 500 liter/detik.
"Di Tarakan ini penduduknya 250.000 orang, itu kebutuhannya minimum 900 liter/detik yang tersedia sekarang sekitar 400, sehingga masih kurang 500," ujar Basuki.

Selain membangun Embung Rawa Sari yang menghabiskan anggaran Rp 64 miliar, menurut Basuki, pemerintah juga membangun Embung Bengawan dan Embung Indulung untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi warga Kota Tarakan, Kalimantan Utara itu.
Ia menjelaskan, dengan potensi pertambahan penduduk, ke depan pembangunan tambahan embung pun masih mungkin dilakukan pada 2018.

Sementara itu menyinggung kelanjutan pembangunan jembatan penghubung kota Bulungan dengan kota Tarakan (Jembatan Bulan), Presiden Jokowi mengatakan bahwa rencana pembangunan itu sudah dibicarakan dalam rapat terbatas yang dihadiri oleh Gubernur Kaltara Irianto Lambire.
"Jadi semuanya masih dihitung, dikalkulasi di Kementerian PUPR. Tunggu lah sabar," ujar Presiden.

Sementara Menteri PUPR Basuki Hadimuljono membenarkan bahwa pembahasan pembangunan jembatan sepanjang 5,6 km dengan total jalan sepanjang 60 km masih dilakukan.
Jika jadi direalisasikan, maka pembangunan jembatan sepanjang 5,66 kilometer ini, diperkirakan akan menjadi jembatan terpanjang di Indonesia mengalahkan jembatan Suramadu (Surabaya-Madura) yang memiliki panjang 5,5 kilometer.